Rencana dan Program Pembiasaan Budi Pekerti di Sekolah
Rencana Program Pembiasaan Budi Pekerti
A. Latar Belakang
Penanaman dan
sosialisasi budi pekerti adalah tugas utama dan pertama seorang guru selain
orang tua. Tanpa pengenalan dan pembiasaan setiap anak akan acuh dan tidak
memiliki karakter yang diharapkan. Oleh karena itu SDN Cigintung mempunyai beberapa program pembiasaan yaitu:
1. Senyum, salam, sapa, dan bersalaman
2. Berbaris sebelum masuk kelas
3. Berdoa sebelum dan sesudah belajar
4. Sholat sunah dhuha berjamaah setiap hari jum’at
5. Literasi 15 menit sebelum pelajaran di mulai
6. Infak setiap jumat
7. Santun dalam berbicara dan berperilaku
B. Pelaksanaan
Kegiatan program
pembiasaan dilaksanakan berdasarkan rapat dewan guru dengan penyempurnaan Kurikulum sesuai situasi dan
kondisi. Peran guru dan siswa sangat menentukan keberhasilan program. Adapun
penjelasannya adalah sebagai berikut:
1. Senyum,
salam, sapa, dan bersalaman
Pelaksanaannya setiap
hari kecuali hari libur. Setiap guru pada akhir semester diberikan suara untuk
menentukan siswa dan kelas yang melaksanakannya secara serius.
2. Berbaris
sebelum masuk kelas
Kedisiplinan
menentukan kualitas pembelajaran dan sikap disiplin siswa dan guru.
Pelaksanaannya setiap hari kecuali hari libur.
3. Berdoa
sebelum dan sesudah pulang
Berdoa sebelum dan
sesudah melakukan kegiatan merupakan ciri orang beriman. Cara berdoa yang salah
sering kita temukan pada anak-anak bahkan orang dewasa. Pelaksanaannya setiap
hari kecuali hari libur.
4. Sholat
sunnah dhuha berjamaah
Pembiasaan sholat
harus diajarkan orang dewasa. Tanpa pembiasaan sholat, siswa tidak akan belajar
cara sholat apalagi melaksanakannya. Pelaksanaannya dikoordinasikan dengan guru
agama oleh koordinator kesiswaan.
5. Literasi
sebelum 15 menit pembelajaran
Banyak
manfaat yang dapat diperoleh dari membaca. Jika kita hubungkan dengan
pendidikan budi pekerti, manfaat yang memiliki keterkaitan dengan budi pekerti
adalah dapat meningkatkan hubungan sosial, dapat meningkatkan empati seseorang,
dan membantu kita berhubungan dengan dunia luar.
6. Infak
setiap jumat
Keprihatinan
masyarakat Indonesia saat ini adalah kecemburuan sosial yang begitu lebar
antara si kaya dan si kurang mampu. Kepedulian berbagi dan membantu orang yang
kurang mampu terkikis. Padahal persatuan berawal dari kepedulian pada sesama.
Pelaksanaaninfak setiap hari jumat.
8. Kelas Berkarakter
Reward
(penghargaan) dan punishment (hukuman) merupakan cara untuk menguatkan
pembiasaan. Sekolah yang ingin meningkatkan kualitas harus melaksanakan reward
dan punishment. Kelas berkarakter ditentukan dari penilaian klasikal kelas
terhadap aspek pembiasaan budi pekerti, prestasi siswa di kurangi jumlah
pelanggaran yang dilakukan siswa. Selain kelas berkarakter diharapkan ada
hukuman terhadap kelas sebaliknya, yaitu kelas juru kunci. Setiap 2 minggu
diharapkan dapat diumumkan penilaian mingguan. Sehingga setiap kelas diharapkan
berupaya sungguh-sungguh melaksanakan budaya kelas.
C. Penutup
Demikian
rencana program pembiasaan budi pekerti dibuat. Sebagai tindak lanjut
pelaksanaan akan disusun guru piket dan kelas pelaksana apel pagi serta
perlengkapan yang dibutuhkan. Semua pengeluaran pelaksanaan program ini
ditopang dana bos. Akhirnya sumbang saran kami harapkkan untuk penyempurnaan
program.
OMPETENSI PEMBIASAAN AKHLAK MULIA
|
INDIKATOR
|
DESKRIPSI
|
KEGIATAN
/ TEMPAT
|
PENILAIAN
|
1.
Berbakti kepada orangtua
|
–
menemukan pengertian adab kepada orangtua
–
menunjukan cara berterimakasih kepada orangtua
–
membiasakan berprilaku hormat kepada orangtua
|
Guru
bercerita tentang pengertian orangtua
Guru
memberi contoh perbuatan baik terhadap orangtua
|
Membuat
jadwal kegiatan sehari-hari dirumah
|
Portofolio
Daftar
kegiatan
|
2.
Berbusana muslim pada setiap aktivitas pembelajaran, masuk kelas diawali
dengan salam, berdo’a diawal dan diakhir pelajaran
|
–
mampu berbusana muslim pada setiap aktivitas pembelajaran
–
mampu mengucapkan salam bila masuk kelas
–
mampu membaca do’a diawal pelajaran
–
mampu menunjukan mushofahah kepada guru
|
–
Guru memberi contoh cara berbusana muslim yang baik dan bebnar menurut
syariat ajaran agama islam.
–
Guru memotivasi untuk percaya diri dalam berbusana muslim
–
Guru membimbing dalam membaca do’a
–
Guru memberi contoh cara mushofahah yang benar
|
Berdo’a
sebelum dan sesudah melakukan kegiatan pembelajaran
|
Pengamatan
Performance
|
3.
Memelihara kebersihan diri dan lingkungan
|
–
menjelaskan ciri-ciri sikap dan prilaku hidup bersih
–
memberikan contoh prilaku orang yang hidup bersih
–
menyadari pentingnya lingkungan yang bersih
–
kemampuan hidup bersih
|
–
Guru menanamkan pembiasaan untuk bersuci dulu sebelum berangkat sekolah
–
Guru mengatur keindahan/ kenyamanan kelas/taman kelas
–
Guru menjadi model dalam aktivitasnya sehari-hari
|
Rutin
tiap pagi sebelum berangkat sekolah berwudlu dulu
Rutin
memelihara tanaman bunga di taman kelas
Senam
kesegaran Jasmani
Kegiatan
terprogram melalui daftar piket kelas
|
Performance
Pengamatan
Penugasan
|
4.
Setiap mata pelajaran diawali dengan membaca ayat/hadist terkait
|
–
melafalkan ayat-ayat al-Qur’an secara tartil
–
menjelaskan kandungan surat yang dimaksud
–
mengamalkan isi kandungan pokok surat
|
Guru
kelas bisa kerjasama dengan guru agama Islam untuk minta petunjuk tentang
keterkaitan mata pelajaran umum dengan al-Qur’an/Hadist
|
Rutin
Terprogram
|
Penugasan
Pengamatan
|
5.
Disetiap jam istirahat diisi dengan shalat Dhuha
|
–
mampu melaksanakan Shalat Dhuha
–
membiasakan Shalat Dhuha
–
memahami pentingnya Shalat Dhuha
|
–
Guru memberi contoh cara-cara Shalat dan mampu melaksanakan Shalat Dhuha
–
Guru membimbing dalam pelaksanaan Shalat Dhuha
–
Guru memotivasi dalam pelaksanaan Shalat Dhuha
|
Rutin
dilaksanakan
Terprogram
Dikelompokan
Tempat
Mushola
Sekolah
Ruangan
kelas
Lapangan
sekolah
|
Performance
Penugasan
Kinerja
……………
|
6.
Melaksanakan Shalat Dzuhur berjamaah
|
–
mampu melaksanakan Shalat berjamaah
–
menjelaskan pentingnya Shalat berjamaah
–
membiasakan Shalat berjamaah
|
–
Guru memotivasi pentingnya Shalat berjamaah
–
Guru membimbing Shalat berjamaah
–
Guru memberikan keteladanan dalam pelaksanaan Shalat berjamaah
|
Rutin
Terprogram
Dipimpin
oleh Guru Agama Islam atau oleh guru yang beragama Islam
Tempat
Mushola
Sekolah
Masjid
lingkungan sekolah
Ruangan
kelas
|
Pengamatan
Penugasan
Daftar
cek
|
7.
Melaksanakan ta’lim sekolah oleh unsur KUA dan kyai ulama setempat minimal 1
kali dalam sebulan
|
–
mampu menerima informasi pendidikan agama Islam dari unsur Depag/MUI
–
memahami pentingnya Da’wah Islamiyah
|
Guru
kerja sama dengan KUA dan MUI melaksanakan kegiatan ceramah keagamaan tiap 1
bulan satu kali
|
Terprogram
Tempat
Mushola
Sekolah
Ruangan
kelas
Halaman
sekolah
Masjid
jami yang dekat sekolah
|
Performance
Laporan
|
8.
Membentuk unit pengumpulan Zakat/ UPZ di setiap satuan pendidikan dan
melakukan pendidikan infaq sejak dini
|
–
memahami aturan zakat
–
mampu membuat unit pengumpul zakat (UPZ)
–
memahami benda-benda yang wajib dizakati
–
memahami ayat-ayat alQuran yang ada relevansi dengan zakat
–
membiasakan mengeluarkan infaq minimal 1 minggu 1 kali
|
–
Guru kelas V dan VI berkolaborasi dengan guru pendidikan agama Islam untuk
membuat UPZ
–
Guru melatih siswa cara-cara mengeluarkan zakat
–
Guru melatih siswa untuk memberikan zakat
–
Guru membiasakan siswa untuk membawa uang untuk diinfaqkan tiap 1 minggu 1
kali
|
Terprogram
Tiap
bulan Ramadhan membentuk UPZ, tiap hari jumat harus mengeluarkan infaq
Tempat
Mushola
Sekolah
Ruangan
kelas
Masjid
|
Kinerja
Laporan
Pengawasan
|
9.
Qiyamul Lail sekurang-kurangnya satu kali dalam sebulan sesuai kondisi
|
–
mampu melaksanakan Qiyamul lail berdasarkan dorongan hati nurani sendiri
–
membiasakan Shalat Qiyamul lail minimal satu minggu 1 kali
–
menjelaskan pentingnya Shalat Qiyamul lail
|
–
Guru yang beragama Islam guru PAI menceritakan keutamaan Qiyamul lail
–
Guru PAI mendemontrasikan cara pelaksanaan Qiyamul lail
|
Terprogram
Dilaksanakan
sebulan sekali tiap kamis malam
Kepala
sekolah dan dewan guru yang beragama Islam ikut melaksanakan
Tempat
Mushola
Sekolah kl ada
Masjid
dekat sekolah kl ada
Ruangan
kelas
Halaman
Sekolah
|
Pengamatan
Penugasan
Laporan
|
10.
Pembiasaan Shaum Sunat, hafalan al-quran dan rutinitas Islam lainnya
|
–
memahami pengertian shaum sunat
–
mampu melaksanakan shaum sunat
–
membiasakan shaum sunat hari senin dan kamis
–
membiasakan menghafal alQuran di waktu istirahat
–
membiasakan berwudhu sebelum melaksanakan aktivitas
|
–
Guru PAI menjelaskan pengertian shaum sunat
–
Guru memberikan pemahaman manfaat shaum sunat
–
Guru memberi contoh melaksanakan shaum senin dan kamis
–
Guru melakukan tes hafalan qur’an
|
Terprogram
Mendengarkan
cerita, Tanya jawab dan Diskusi
Tempat
Di
Ruang Kelas
Di
tempat lain yang menyenangkan ditentukan oleh murid dan guru
|
Pengamatan
Laporan
|
Mengetahui,
Kepala Sekolah
SARIMANAH, S.Pd.I
NIP. 196712041987122003
|
Guru PABP
IDAY HIDAYAT, S.Pd.I
NIP. 197704272009011008
|
Post a Comment for "Rencana dan Program Pembiasaan Budi Pekerti di Sekolah"